Oleh
:
ALBANI SURYANI
Pahlawan, 10 November disebut dengan hari Pahlawan.
Pahlawan ialah seseorang yang berjasa dalam hidup kita. 10 November dijadikan sebagai
hari pahlawan alasannya karena pada tanggal 10 November itu di Bandung terjadi
perlawanan besar, perlawananan itu melawan sekutu di dalam perlawanan itu para
pejuang tokoh Indonesia banyak yang meninggal sehingga pada tanggal 10 November itu diperingati
sebagai hari Pahlawan. Asal usul 10 November dijadikan sebagai hari pahlawan
dilatar belakangi karena ada insiden di sebuah hotel nama Hotel tersebut adalah
hotel Yamato, Hotel Yamato merupakan hotel yang dulu dikenal dengan nama Yamato
Hoteru, atau bisa juga disebut orang-orang setempat sebagai hotel pada zaman
kolonial. Di hotel Yamato itu terjadi sebuah insiden yang meremehkan Indonesia
negara kita tercinta, gimana tidaknya Indonesia diremehkan di Hotel Yamato itu,
dihotel Yamato itu dinaikkan sebuah bendera yang mempunyai tiga warna yaitu
merah,putih dan biru. Yang memimpin ide untuk menaiki bendera ini ialah
Mr.Ploegman .
Mr.Ploegman ini mengibarkan bendera Belanda di Hotel
Yamato, melihat perbuatan Mr.Ploegman ini masyarakat setempat marah dan salah
seorang pemuda Indonesia menaiki hotel Yamato tersebut dan merobek warna biru
yang ada dibendera tersebut sehingga yang tampak kembali bendera Indonesia
yaitu merah putih. Peristiwa merobek warna biru ini terjadi pada tanggal 27
Oktober 1945. Atas kejadian tersebut meletuslah peperangan awalnya hanya
serang-serangan secara kecil-kecilan namun lama kelamaan serangan itu menjadi
serangan besar-besaran. Bentrokan demi bentrokan terus memuncak tanpa sengaja
Brigadir Jenderal Mallaby terbunuh oleh pemuda yang sampai sekarang tidak
diketahui identitasnya. Kematian Mallaby ini membuat Mayor Jenderal Eric Carden
Robert Mansergh mengeluarkan ultimatum agar pada tanggal 10 November Indonesia
menyerah dan menyuruh Indonesia untuk berhenti untuk melawan. Mayarakat
Indonesia tidak mau mengidahkan dan masyarakat Indonesia lebih memilih mati
daripada harus menyerah ke Inggris. Pertempuran demi pertempuran terus terjadi
di arek-arek Surabaya, pertempuran itu menewaskan masyarakat Indonesia -+ 6000
orang. Hari pahlawan merupakan hari yang bersejarah bagi Indonesia karena pada
hari ini para pahlawan kita rela mati demi bangsa kita, sekarang giliran
kitalah untuk menggantikan posisinya apakah kita juga bisa jadi pahlawan?
Mulailah dari diri kita sendiri dulu apakah kita sudah bisa jadi pahlawan bagi
diri kita level selanjutnya barulah menjadi pahlawan bagi keluarga dan bangsa
kita, yaitu bangsa Indonesia. Perjuangan kita di Era Milenium ini begitu sulit
kita bukan perang terhadap senjata akan tetapi kita berjuang untuk melawan
apakah kita mampu mempertahankan budaya bangsa kita ini atau tidak, karena pada
era Milenium ini begitu banyak sekali godaan untuk kita sebagai generasi
penerus selanjutnya. Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan
sejarah bangsanya sendiri begitulah kata sosok idola saya Bung Karno. ( 14
November 2017/ Albani Suryani)
0 komentar:
Posting Komentar